Dua Program bagi Pekerja Terdampak Covid-19 di Bengkulu Berjalan Baik

Diposting: 18 Mar 2021
Evaluasi Dua Program Pemerintah bagi Pekerja Terdampak Covid-19 Provinsi Bengkulu oleh Komisi IX DPR RI di Aula Pola Pemprov. Kamis, 18 Maret 2021. Foto/Dok
Indo Barat - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Emanuel Melkiades Laka Lena menjelaskan, bahwa kunjungan kerjanya hari ini bersama tim terkait dengan evaluasi program Kartu Prakerja dan Subsidi Upah bagi pekerja yang terdampak Covid-19 di Provinsi Bengkulu.
Ia ingin memastikan bahwa program bagi para pekerja di masa pandemi Covid-19 betul - betul bisa dirasakan manfaatnya bagi sebanyak mungkin pekerja yang terdampak.
Bukan hanya menerima manfaat dari sisi materi saja, yang sifatnya sementara. Namun juga diharapkan memiliki keberlanjutan di masa yang akan datang. Bahkan bisa meningkatkan kemampuan skill hingga manpu membuat lapangan pekerjaan baru di masa depan.
Menurut Melkiades yang juga merupakan Ketua rombongan Komisi IX DPR RI ini, bahwa kedua program tersebut telah berjalan dengan baik di Provinsi Bengkulu. Walaupun tetap ada catatan - catatan penting untuk peningkatan efisiensi dan efektivitas dari program pemerintah ini.
"Kami lihat bahwa program ini di Bengkulu sudah berjalan cukup baik, dengan berbagai catatan dari pemerintah, baik Provinsi dan juga dari Pusat, mulai dari pendataan, hingga proses mendapatkan program tersebut," jelas Melkiades, Kamis (18/3/2021).
"Paska program ini akan kami tindak lanjuti di Jakarta agar program ini semakin efektif bagi para pekerja terdampak Covid-19," tambahnya.
Pertemuan dalam rangka evaluasi dua program tersebut dibuka oleh Gubernur Rohidin Mersyah di aula Pola Pemprov Bengkulu. Rohidin berharap dengan kunjungan Komisi IX DPR RI ini sinergi antar pemangku kepentingan akan semakin terjalin. Di mana program - program besar Provinsi Bengkulu dapat segera terealisasi.
"Saya kira ini merupakan suatu sinergi, kemarin kita sudah dikunjungi pak Menteri Kesehatan, sekarang diperkuat dengan kedatangan Komisi IX DPR RI, yang salah satu mitra kerjanya adalah Kementerian Kesehatan," jelas Rohidin.
"Terkhusus terkait pengusulan alih status atau pengusulan alih status pengelolaan Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSJK), peningkatan status dan kelas RSUD M. Yunus, lalu program terkait dengan subsidi upah kemudian pelatihan prakerja, ini alhamdulilah mudah - mudahan akan mendapatkan support yang kuat dari teman - teman di Senayan," pungkasnya. (Mc)
Editor: Alfridho AP
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Ribuan Mahasiswa Gerakan Bengkulu Melawan Desak Reformasi Partai Politik
23 Aug 2024
-
Pidato Puan di Depan Presiden: Singgung Kekuasaan, “No Viral No Justice”
16 Aug 2024
-
Jembatan Elevated DDTS Diresmikan, Center Point Pariwisata Bengkulu Kedepan
20 Dec 2023
-
Guru Dituntut Tingkatkan Kompetensi Ikuti Kemajuan Zaman
12 Dec 2023
-
COVID-19 Muncul Lagi, Masyarakat Diimbau Waspada dan Jaga Pola Hidup Sehat
12 Dec 2023