Kehadiran Duta Kosmetik Diharapkan Dapat Edukasi Masyarakat

Indo Barat - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Bengkulu menggelar Pemilihan Duta Kosmetik Aman, "Goes to Campus dan Goes to School" di Mercure Hotel Bengkulu, Senin (5/04/2021). 

Pada kesempatan ini, Gubernur Rohidin Mersyah berharap, kehadiran duta kosmetik dapat memberikan pemahaman bagaimana pentingnya menggunakan produk kosmetik yang sudah terverifikasi oleh BPOM. Hal tersebut juga dapat meminimalisir munculnya kasus mal praktek, karena masyarakat masih kurang edukasi. 

"Bagi siapapun yang terpilih nanti, tentu sudah teredukasi dan dapat memberikan pemahaman akan pentingnya menggunakan produk kosmetik yang aman, halal, serta bermutu untuk masyarakat," ujar Gubernur Rohidin usai membuka acara Pemilihan Duta Kosmetik.

Lebih lanjut, Rohidin mengimbau di era sekarang kosmetik menjadi bagian dari gaya hidup yang sudah tidak memandang gender dalam penggunaannya. 

"Masyarakat harus lebih hati-hati dan awas, jangan sampai menggunakan kosmetik yang membahayakan diri sendiri," terang Rohidin.

Sementara itu, Kepala BPOM Provinsi Bengkulu, Syafrudin mengatakan pada pemilihan duta kosmetik ini Provinsi Bengkulu menjadi pilot project atau percontohan untuk seluruh Indonesia. 

"Kegiatan ini, diikuti oleh Mahasiswa, Siswa, dan Pramuka. Nantinya akan dipilih, perwakilan dari masing-masing tingkatan tersebut oleh para juri yang berkompeten. Dan diharapkan para duta nanti dapat mengkampanyekan produk kosmetik yang aman, halal dan bermutu di masyarakat," tutur Syafrudin. (Mc)

Editor: Alfridho AP