1.200 Pramuka yang Mengikuti KBN 2022 Mulai Bermalam di Bumi Rafflesia

Peserta pramuka saat mengikuti upacara pembukaan KBN tingkat nasional 2022 di Lapangan Balai Raya Semarak Bengkulu, Sabtu, 17 Desember 2022, Foto: Dok

Indo Barat – Peringatan HBN Nasional 2022 melalui Kemah Bela Negara (KBN) 2022 di Provinsi Bengkulu telah menghadirkan 22 Kwartir Daerah (Kwarda) dengan jumlah peserta perkemahan (anggota Pramuka) nasional hingga 1.200 orang. Pada peringatan ini, peserta KBN juga mulai bermalam di Bumi Rafflesia hingga 22 Desember 2022 mendatang.

Sekretaris Jenderal (Sekjend) Kwarnas Gerakan Pramuka Mayjen TNI (Purn) Bachtiar mengatakan, KBN di tengah kondisi saat ini harus diimplementasikan dengan semangat membela masyarakat, bangsa dan negara.

“Bagi gerakan pramuka Bela Negara merupakan suatu kewajiban organisasi pendidikan kepramukaan, yang menempatkan pendidikan karakter yang sangat penting sesuai yang dimaksudkan dalam UU Nomor 12 tahun 2010 tentang gerakan pramuka,” kata Mayjend TNI (Purn) Bachtiar saat menyampaikan sambutan pada Upacara Pembukaan KBN Tingkat Nasional Tahun 2022, di Lapangan Balai Raya Semarak Bengkulu, Sabtu (17/12).

Ucapan terima kasih juga disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah kepada Kwarnas Gerakan Pramuka yang telah menunjuk dan mempercayakan Kwarda 07 Bengkulu sebagai tuan rumah penyelenggaraan KBN Nasional Tahun 2022.

Tak hanya itu, Ia pun mengharapkan dari kegiatan ini dapat membangkitkan kembali gelora dan semangat gerakan pramuka sebagai wadah pendidikan karakter bagi generasi muda cinta tanah air.

“Ini merupakan bekal bagi generasi muda untuk menjadi pemimpin di masa yang akan datang. Oleh karena, saya berpesan agar generasi muda (peserta) tidak berhenti berkarya dan berinovasi,” kata Gubernur Rohidin yang juga merupakan Ketua Majelis Pembina Daerah (Kamabida) Gerakan Pramuka Bengkulu.

Diketahui kegiatan KBN Nasional Tahun 2022 Bengkulu yang akan dilaksanakan hingga 22 Desember 2022 ini, mengusung tema “Tindakan Nyata Membangun NKRI Dengan Semangat Patriotisme dan Nasionalis” dan dipusatkan di Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kabupaten Seluma.

Selama kegiatan peserta akan tinggal bersama masyarakat di lokasi yang terletak pada 4 desa yaitu, di Desa Bukit Peninjauan 1 dan Desa Bukit Peninjauan 2 Kabupaten Seluma serta di Desa Srikaton dan Desa Srikuncoro yang berada di Kabupaten Bengkulu Tengah. [**]

Editor: Alfridho Ade Permana