Ada Jembatan ‘Shiratal Mustaqim’ di Bengkulu Selatan

Diposting: 13 Mar 2023
Jembatan Gantung Desa Padang Manis, Bengkulu Selatan, Foto: Tangkapan Layar
Indo Barat - Konten kreator Apip Nurahaman kembali menyindir pemerintah, kali ini Ia me-review salah satu jembatan gantung yang berada di Desa Padang Manis, Kecamatan Manna, Bengkulu Selatan.
Melalui akun instagram @nurahmanapip Ia mengupload video kondisi salah satu jembatan gantung yang nampak rusak parah.
Apip mengistilahkan jembatan itu sebagai jembatan Shiratul Mustaqim yang dalam literatur islam digambarkan sebagai jembatan akhir zaman yang akan dilalui setiap umat manusia. Jembatan itu terbentang di atas neraka untuk menuju surga, jembatan pengukur amal baik dan buruk.
“Ya Allah, apakah ini yang dinamakan jembatan Shiratal Mustaqim” kata Apip Nurahman sembari menunjukan kondisi jembatan yang nampak rusak parah.
Disebutkan Apip Nurahman, jembatan gantung itu merupkan akses warga setempat untuk menuju ke ladang. Banyak warga yang melewati namun kondisinya sangat berbahaya.
Nampak dalam video, jembatan gantung yang terbuat dari besi itu sudah lapuk di berbagai sisi. Tali penyangga nampak sudah kendur demikian pula dengan dinding-dinding jembatan yang sudah roboh di berbagai sisi.
Kondisi terparah ada pada lantai jembatan yang sudah berlobang hampir di sepanjang jembatan. Lantai jembatan nampak diganti dengan bambu dan hanya diikat dengan tali. Demikian pula dengan penyangga utama lantai jembatan yang nampak sudah parah.
“Menurut warga di sini, jembatan ini akses utama warga sekitar yang pulang pergi ke sawah dan ke kebun” kata Nurahman Apip.
Diakhir video, konten kreator yang sempat berurusan dengan para kepala desa di Bengkulu Selatan ini menyindir pemerintah dengan meminta maaf kepada warga karena tidak bisa berbuat apa-apa.
“Ya Allah maafkan hamba yang bukan pemerintah, yang tidak memiliki kewenangan untuk memperbaiki” kata pria yang juga akrab disapa Apip Lentuy ini.
Sebelumnya musibah jembatan gantung putus akibat lapuk pernah terjadi di Bengkulu Selatan. Pada 2022 lalu, satu unit mobil minibus jatuh dari jembatan gantung Selepah, Desa Penandingan, Kecamatan Air Nipis, Bengkulu Selatan. Akibat insiden ini 2 orang meninggal dunia dan 6 orang terluka parah.
Reporter: Alfrido Ade Permana
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Rampung Dikerjakan, DPD GARIS Bengkulu Duga Pembangunan Prasarana DDTS Tidak Sesuai Spesifikasi
02 Feb 2025
-
Dukung Ketahanan Pangan, Aliansi Media Bengkulu Online Serahkan 5.000 Bibit Ikan Nila
31 Jan 2025
-
Mustarani Abidin Kembali Dilantik sebagai Sekda Lebong
31 Jan 2025
-
Pasien BPJS Kesehatan di Kepahiang Ditolak, Alasan Klinik Karena Hari Libur
27 Jan 2025
-
Wabup Arie Resmikan Gedung Baru Puskesmas Prototype Berstandar Nasional
24 Jan 2025
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Jembatan Desa Simpang Tak Kunjung Dibangun, Bupati Erwin: Tunggu Dana Pusat
13 Sep 2024
-
Karyawan PT MSS Tewas Tertimpa Truk Sawit, Jenazah Sempat Terlantar Gegara Tak Difasilitasi Ambulan RSUD Tais
14 Jul 2024
-
Empati untuk Ibu Guru Erni yang Kecelakaan Saat Bertugas hingga Kaki Diamputasi
17 May 2024
-
Gubernur Rohidin Kunjungi RSUD M.Yunus Besuk Guru Alami Kecelakaan Saat Bertugas
17 May 2024
-
Jembatan Desa Simpang Seluma Tak Kunjung Dibangun, Pemerintah Ingkar Janji
13 May 2024