Aktifis Minta Tambang Di Bengkulu Dievaluasi

Indo Barat – Aktifis pemuda Bengkulu Evan Trijasa meminta perusahaan tambang yang beroperasi di Provinsi Bengkulu agar dievaluasi oleh pemerintah daerah dibantu DPRD serta masyarakat. Hal tersebut dianggap penting mengingat perusahaan tambang yang beroperasi di Bengkulu menimbulkan berbagai persoalan terhadap kepentingan publik.

“Kita sama-sama lihat bagaimana kerusakan jalan yang parah, sebagian disebabkan karena operasi tambang, rakyat kecil yang jadi korban,” kata Evan, Rabu (26/4/2017).

Selain persoalan kerusakan infrastruktur jalan, dampak buruk tambang lainnya yakni tidak dilaksanakannya reklamasi secara tertib serta perambahan kawasan hutan lindung. “Kita harus memikirkan masa depan Bengkulu, nanti jika perusahaan tambang sudah habis menambangnya, maka akan ditinggalkan kawah-kawah yang tandus, maka sekarang pemerintah harus bersikap,” imbuhnya.

Evan juga mengatakan, dari sisi pendapatan daerah, hasil yang diperoleh dari perusahaan tambang sangat tidak sepadan dengan resiko yang harus ditanggung oleh daerah dan masyarakat.

“Untuk itu mari kita bangun kesadaran bersama, kita ciptakan gerakan untuk mengevaluasi soal tambang di Bengkulu, ini demi kepentingan masa depan daerah kita,” pungkasnya. (BT)

Kategori: Ekonomi Bisnis

Tag: #highlight #Investigasi