Dipanggil Dewan Manajemen PT SIL Mangkir
Featured Image

Dipanggil Dewan Manajemen PT SIL Mangkir

Diposting pada March 7, 2020 oleh Penulis Tidak Diketahui

Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II DPRD Bengkulu Utara tanpa dihadiri pihak manajemen PT Sandabi Indah Lestari, Poto: Repi Pratomo

Indo Barat – Komisi II  DPRD Bengkulu Utara kecewa dengan sikap tidak kooperatifnya pihak PT. Sandabi indah lestari (SIL), kekecewaan ini timbul lantaran manajemen PT.SIL Bengkulu Utara mangkir dalam rapat kerja dengar pendapat (Hearing) yang telah diagendakan pada hari Jum’at, 6 Maret 2020 kemarin.

Disampaikan oleh ketua komisi II DPRD Bengkulu Utara, Hendri Situmorang, hearing bersama PT. SIL tersebut diagendakan untuk membahas beberapa persoalan, diantaranya dugaan perambahan 648 Ha lahan hutan produksi terbatas (HPT).

“Pokoknya kita agendakan hearing kembali, yang penting jangan sampai setelah kita jadwalkan ulang mereka tidak hadir lagi,” ujar politisi PDI-P ini saat ditemui di ruang kerjanya.

Ia menambahkan, mangkirnya perusahaan pengolahan minyak kelapa sawit (PMKS) tersebut merupakan salah satu indikator bahwa perusahaan tersebut bermasalah dan tidak beritikad baik menyelesaikan berbagai problem mereka dengan masyarakat.

“Banyak sekali persoalan yang harus mereka selesaikan seperti sengketa lahan plasma dan berbagai problem lain yang seharusnya diselesaikan oleh pihak perusahaan. Tapi bila kedepannya pihak  PT.SIL mangkir lagi, maka kami akan menegaskan sikap. Mungkin dengan cara memaksa pihak perusahaan  hadir,” imbuhnya.

Menurut Hendri, dalam tata tertib DPRD Bengkulu Utara memperbolehkan untuk dilakukan  pemanggilan paksa, dengan syarat  dalam rangka mencari solusi atas Problem yang sedang ditangani.

“Perlu diketahui jika sudah sampai tiga kali pemanggilan nanti Pihak PT. SIL tidak koopratif alias tetap  tidak hadir maka, akan kita jemput paksa dengan prosedur tetap berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Pihak kepolisian nanti yang  akan memaksa mereka hadir, sebab itu hak dewan” tutup Hendri.

Reporter: Repi Pratomo
Editor: Alfridho Ade Permana

Kategori: Pemerintahan