OPD di Seluma Diminta Tuntaskan Temuan BPK, PUPR dan Disdikbud Paling Disorot

Kantor Dinas PUPR Kabupaten Seluma, Foto: Dok

Indo Barat – Inspektorat Kabupaten Seluma meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengembalikan kerugian negara hasil audit LHP Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Tahun Anggaran 2023.

Dilansir sebelumnya, dua Dinas di Kabupaten Seluma jadi sorotan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Bengkulu. Diantaranya Dinas PUPR dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).

OPD ini sempat jadi sorotan Ketua DPRD Seluma yang menyatakan bahwa Bupati melalui jajarannya harus menindaklanjuti temuan pada dua dinas yang tersebut, termasuk menjalankan rekomendasi dari BPK.

Inspektur Inspektorat Seluma, Marahalim menegaskan jika dalam satu Minggu kedepannya semua hasil temuan OPD di BPK belum di tuntaskan, maka pihaknya akan meneruskan persoalan itu ke Aparat Penegak Hukum (APH) sesuai dengan prosedur dan tahapannya.

“Sekitar seminggu lagi waktunya pengembalian temuan di setiap OPD harus bisa di tuntaskan alias segera dikembalikan sebelum laporan itu diserahkan ke APH,” sampai Marahalim.

Marahalim mengakui masih terdapat beberapa OPD yang belum bisa menuntaskan temuan LHP BPK pada tahun 2023 lalu. Ia masih enggan untuk menyebut OPD mana saja yang belum bisa menuntaskan temuan tersebut.

“Masih ada beberapa, tidak banyak lagi. Tapi memang jumlahnya lumayan besar, jadi kami minta agar OPD ini segera menindaklanjuti sebelum berakhirnya masa pengembalian temuan tersebut,” kata Marahalim.

Apabila semua OPD belum bisa mengembalikan temuan selama tenggat waktu yang diberikan maka, kata dia, pihaknya akan menyerahkan persoalan tersebut ke APH untuk mengambil alih.

“Maka itu kami minta kerjasama dan pengertiannya agar semua temuan LHP BPK ini dapat diselesaikan sesuai batasan waktu yang telah ditetapkan,” demikian Marahalim.

Reporter: Deni Aliansyah Putra

Kategori: Seluma

Tag: #BPK #Dikbud Seluma #Dinas PUPR Seluma #Inspektur Inspektorat Seluma #Kerugian Negara