KPK Tetapkan 3 Orang Tersangka Hasil OTT di Bengkulu
Diposting: 08 Sep 2017
Bengkuluinteraktif.com - KPK menetapkan tiga orang sebagai tersangka pasca OTT di Bengkulu, Rabu sore (6/9/2017). Ketiganya kini ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK C1. Mereka bertiga adalah Hakim Tipikor PN Bengkulu Dewi Suryana, panitera pengganti PN Bengkulu Hendra Kurniawan dan pihak yang diduga sebagai penyuap Syuhadatul Islamy.
"KPK menahan ketiga tersangka selama 20 hari untuk kepentingan penyidikan," kata juru bicara KPK, Febri Diansyah, dilansir dari Tempo.co, Jumat (8/9/2017).
Penetapan ketiga tersangka diduga terkait dengan perkara korupsi yang menjerat Wilson. Wilson adalah terdakwa kasus korupsi di DPPKAD Kota Bengkulu tahun 2013. Atas perkara yang menjeratnya, Wilson dijatuhi hukuman 1 tahun 3 bulan penjara dan denda Rp 50 juta subsider 1 bulan kurungan dari tuntutan Jaksa 1 tahun enam bulan dan denda Rp 50 juta subsider 1 bulan kurungan penjara.
Dari keterangan KPK, ada uang Rp 125 juta yang dijanjikan untuk meringankan hukuman Wilson dari putusan hakim. Dari OTT, KPK menyita barang bukti berupa uang Rp 40 juta dan Rp 75 juta. (Joko Susanto)
Artikel Terkait Berdasarkan Kategori
-
Polres Seluma Ungkap Kasus Narkoba dan Amankan Ratusan Miras dalam Operasi Nala Pekat 2024
23 Dec 2024
-
Gandeng KJPP, Penyidik Hitung Kerugian Kasus Korupsi Lahan Pemda Seluma
11 Dec 2024
-
Kejari Seluma Ajak Perangkat Daerah Tuntaskan Aset dan Lawan Korupsi di Hakordia 2024
09 Dec 2024
-
Bahas Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2024, Plt Gubernur Terima Audiensi Tim Kejati Bengkulu
03 Dec 2024
-
Mobilisasi Ketua RT dan RW, Helmi Hasan Kembali Dilapor ke Bawaslu
18 Nov 2024
Topik Terkait Berdasarkan Tags
-
Akar Global Inisiatif Gelar Konferensi Masyarakat Hukum Adat: Dorong Dekonstruksi Pengakuan Hak Adat
22 Jan 2025
-
KPU Tetapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Terpilih
09 Jan 2025
-
Ancam Nyawa, Warga Minta 3 Tower SUTT PLTU Teluk Sepang Dibongkar
08 Jan 2025
-
Jelang Musda Golkar, 7 Nama Calon Ketua Mencuat
06 Jan 2025
-
Pelabuhan Pulau Baai Terus Mendangkal, Distribusi Logistik Terancam
27 Dec 2024